SAMARINDA. Hari pertama Kejuaraan Taekwondo Terbuka antar Ranting, Dojang dan Klub di GOR Serbaguna Komplek Stadion Madya Sempaja Jumat (9/4) lalu memunculkan banyak juara dari berbagai daerah. Dari kategori senior, junior dan pra junior, tak lagi didominasi atlet dari satu daerah.
Misalnya saja di kategori senior kelas under 63 Kg putra, Iban Ajang dari Samarinda berhasil merebut emas. Sementara perak diraih Sri Wahyono dari Bontang dan perunggu Derly Ruben (Kutai Barat). Masih di kategori yang sama namun di kelas min 87 putra, emas diraih Christoper dari Sendawar Taekwondo, Bagus Sigit HP dari Balikpapan meraih perak dan juara tiga bersama atau perunggu diraih M Khoirunas (Bhayangkara Bontang) dan Muchsin (Radar Tarakan Taekwondo).
Sedangkan di kategori junior kelas under 49 putri, Derri Nur Ismi dari klub Le Grandeur meraih emas. Di kelas under 46 putri, Devi Erianti dari klub Macan Dahan juga berhasil menggondol emas. Sedangkan di junior under 51 putra, Jefri dari Nunukan juga berhasil merebut emas dan junior under 55 putra Aditya Maulana berhasil menyamai Jefri untuk mempersembahkan emas bagi Nunukan.
Hal ini tentunya menunjukkan perkembangan serta potensi taekwondoin di daerah begitu pesat berkembang. Pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia (Pengprov TI) Kaltim juga memanfaatkan kejuaraan ini sebagai seleksi untuk persiapan pemusatan latihan daerah (Puslatda) persiapan PON XVIII di Riau 2012 mendatang.
Ketua Pengprov TI Kaltim H Andi Harun ST sebelumnya kepada Sapos mengatakan, kejuaraan ini merupakan program untuk mencari atlet potensial, untuk dipersiapkan Kaltim menuju kejuaraan tingkat nasional dan internasional.
“Tapi tujuan utama kita adalah PON XVIII/2012 di Riau. Di PON nanti jadi ajang pembuktian kita, apakah prestasi 2008 lalu karena faktor tuan rumah atau tidak,” kata Andi Harun.
Sementara itu, kemarin sore juga dimainkan beberapa partai final untuk kategori junior dan pertandingan hari ini dilanjutkan dengan penyisihan di kelas-kelas lain.